Supaya Kausmu Awet
Punya koleksi tunik atau blus berbahan kaus atau knitted kan? berbeda dari cara memelihara baju dari bahan woven, berikut beberapa tips supaya baju kausmu lebih awet lagi.
- Khusus sweater atau cardigan dari bahan rajut tebal, tidakperlu selalu dicuci setiap kali habis pakai, cukup diangin-anginkan saja dan dibersihkan dengan sikat lembut jika ada kotoran menempel
- Cuci dengan tangan, dan cukup direndam 10 menit dalam air yang sudah diberi sabun cuci, kucek-kucek sedikit dan jangan diperas dengan cara dipuntir untuk mengeringkannya, cukup di remas dengan tangan supaya air dan sisa sabun keluar
- Jika dicuci dengan mesin, hindari mencampurnya dengan baju berbahan berat atau kasar seperti jeans. Bahan kasar bisa meyebabkan serat pada bahan kaus tergosok dan kaus bisa jadi berbulu.
- Ketika menjemur, jika memungkinkan, jemurlah dengan cara diletakkan datar, atau bisa juga dengan menyampirkan baju pada tali jemuran. Jangan menggunakan hanger baju ya. Intinya, menghindarkan baju dijemur dengan digantung, karena air yang tersisa akan membuat baju tertarik ke bawah (gaya gravitasi) dan memanjang sehingga bisa merubah bentuk baju.
- Jika kaus ada sablon grafis, tutup baian ini dengan kain tipis ketika menyetrika agar terhindar dari panas setrikaan yang bisa menyebabkan gambar terkelupas atau menempel pada setrikaan. Hindari meyetrika bagian dari rib biasanya di leher, ujung lengan dan bagian bawah baju (model jaket, cardigan atau sweater)
- Bila menemukan bola-bola kecil pada bagian yang sering tergosok seperti siku dan bagian belakang, maka bisa dihilangkan dengan bantuan pisau cukur. Jika dianggap tidak mengganggu penampilan, diamkan saja. Bola-bola kecil ini terbentuk dari serat-serat pendek yang terlepas karena adanya gosokan dan sering tergesek sehingga mengumpul membentuk bola.
Nah..ga sulit kan yaa? yuk mulai dipraktikkan!